Kementerian Kesehatan (Kemenkes) Indonesia menjelaskan peran Dinas Kesehatan (Dinkes) daerah dalam melancarkan program Cegah, Kaji, dan Tangani (CKG). Program CKG merupakan upaya pemerintah untuk mencegah dan mengatasi penyakit menular, non-menular, serta kejadian luar biasa yang dapat membahayakan kesehatan masyarakat.
Dinkes daerah memiliki peran yang sangat penting dalam menjalankan program CKG ini. Mereka bertanggung jawab untuk melakukan berbagai kegiatan preventif, promotif, kuratif, dan rehabilitatif guna meningkatkan derajat kesehatan masyarakat. Dinkes juga harus bekerja sama dengan berbagai instansi terkait, seperti rumah sakit, puskesmas, dan lembaga kesehatan lainnya.
Salah satu langkah yang dilakukan oleh Dinkes daerah dalam melancarkan program CKG adalah dengan melakukan surveilans atau pemantauan terhadap kasus-kasus penyakit yang terjadi di wilayahnya. Dengan adanya data yang akurat, Dinkes dapat mengetahui keadaan kesehatan masyarakat dan mengambil langkah-langkah yang tepat untuk mencegah penyebaran penyakit.
Selain itu, Dinkes juga harus melakukan sosialisasi kepada masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan pola hidup sehat. Masyarakat perlu diberikan edukasi tentang cara mencegah penyakit, pentingnya vaksinasi, serta bagaimana mengatasi penyakit jika sudah terjadi.
Dalam melancarkan program CKG, Dinkes daerah juga perlu bekerja sama dengan berbagai pihak, seperti pemerintah daerah, organisasi kesehatan internasional, serta masyarakat itu sendiri. Kolaborasi yang baik antara semua pihak akan memperkuat upaya pencegahan dan penanggulangan penyakit di masyarakat.
Dengan peran yang jelas dan kerja sama yang baik antara Kemenkes dan Dinkes daerah, diharapkan program CKG dapat berjalan dengan lancar dan mampu meningkatkan kesehatan masyarakat Indonesia secara menyeluruh. Semoga dengan adanya program ini, angka kesakitan dan kematian akibat penyakit dapat diminimalisir dan masyarakat dapat hidup sehat dan sejahtera.