Wamenpar (Wakil Menteri Pariwisata) bersama dengan Asosiasi Pariwisata Indonesia telah melakukan pertemuan untuk membahas strategi pengembangan pariwisata di Indonesia. Pertemuan ini bertujuan untuk meningkatkan kerjasama antara pemerintah dan swasta dalam upaya mengembangkan sektor pariwisata di tanah air.
Dalam pertemuan tersebut, Wamenpar menyampaikan pentingnya kerjasama antara pemerintah dan asosiasi pariwisata dalam mengembangkan sektor pariwisata. Menurutnya, peran asosiasi pariwisata sangat penting dalam membantu pemerintah dalam mengidentifikasi masalah-masalah yang dihadapi oleh industri pariwisata dan mencari solusi yang tepat untuk meningkatkan daya saing pariwisata Indonesia.
Salah satu strategi yang dibahas dalam pertemuan tersebut adalah peningkatan promosi pariwisata melalui berbagai media, termasuk media sosial dan digital. Wamenpar menekankan pentingnya memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi untuk memperluas jangkauan promosi pariwisata Indonesia ke pasar global.
Selain itu, Wamenpar juga menyoroti pentingnya pengembangan SDM (Sumber Daya Manusia) pariwisata yang berkualitas. Hal ini penting untuk meningkatkan pelayanan pariwisata yang lebih baik dan meningkatkan kepercayaan wisatawan terhadap destinasi pariwisata di Indonesia.
Dalam pertemuan tersebut, Asosiasi Pariwisata Indonesia juga menyampaikan berbagai masukan dan saran untuk meningkatkan pengembangan pariwisata di Indonesia. Mereka berkomitmen untuk terus bekerjasama dengan pemerintah dalam mengembangkan sektor pariwisata menjadi lebih baik dan berdaya saing.
Diharapkan, dengan adanya kerjasama antara pemerintah dan asosiasi pariwisata, sektor pariwisata di Indonesia dapat terus berkembang dan memberikan kontribusi yang lebih besar terhadap perekonomian negara. Semoga strategi pengembangan pariwisata yang disepakati dalam pertemuan tersebut dapat segera diimplementasikan dan memberikan hasil yang positif bagi industri pariwisata Indonesia.