Kolesterol tinggi atau disebut juga dengan hiperkolesterolemia merupakan kondisi dimana terjadi penumpukan kolesterol berlebih dalam tubuh. Kolesterol sendiri merupakan lemak yang ditemukan dalam darah dan memiliki peran penting dalam menjaga kesehatan tubuh. Namun, jika kadar kolesterol dalam darah terlalu tinggi, hal tersebut dapat meningkatkan risiko terkena penyakit jantung dan stroke.
Salah satu cara untuk mengenali tanda-tanda kolesterol tinggi adalah melalui wajah dan mata. Beberapa tanda yang bisa dilihat pada wajah dan mata yang menunjukkan kadar kolesterol yang tinggi antara lain:
1. Xanthelasma
Xanthelasma merupakan tanda yang paling umum terjadi pada orang dengan kadar kolesterol yang tinggi. Xanthelasma adalah bercak kuning yang terbentuk di sekitar mata, terutama di bagian kelopak mata. Bercak ini biasanya tidak menyebabkan rasa sakit atau gatal, namun dapat menjadi tanda bahwa kadar kolesterol dalam tubuh sedang tinggi.
2. Arcus corneae
Arcus corneae adalah lingkaran putih atau keabu-abuan yang terbentuk di sekitar kornea mata. Tanda ini juga sering terjadi pada orang dengan kadar kolesterol yang tinggi. Arcus corneae biasanya muncul pada orang yang berusia di atas 40 tahun, namun pada orang dengan hiperkolesterolemia, tanda ini dapat muncul pada usia yang lebih muda.
3. Jerawat yang sulit sembuh
Jerawat yang sulit sembuh atau sering muncul di wajah juga dapat menjadi tanda bahwa kadar kolesterol dalam tubuh sedang tinggi. Penelitian menunjukkan bahwa jerawat yang sulit sembuh dapat terjadi akibat peradangan yang disebabkan oleh penumpukan kolesterol dalam pori-pori kulit.
Jika Anda mengalami salah satu atau beberapa tanda di atas, segera konsultasikan dengan dokter untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. Dokter akan melakukan tes darah untuk mengetahui kadar kolesterol dalam tubuh dan memberikan penanganan yang sesuai jika memang kadar kolesterol Anda terlalu tinggi.
Selain itu, untuk mencegah kadar kolesterol tinggi, Anda juga dapat melakukan beberapa langkah seperti mengonsumsi makanan rendah lemak jenuh, menghindari makanan tinggi kolesterol, berolahraga secara teratur, dan menjaga berat badan ideal. Dengan menerapkan gaya hidup sehat, Anda dapat mencegah terjadinya penumpukan kolesterol yang berlebih dalam tubuh dan mengurangi risiko terkena penyakit jantung dan stroke.